Translate

Featured Post

Meski sekadar Senyum

Langit nan indah di kota bekasi Kamu bilang, aku harus bahagia dan ngga sedih lagi dan kamu juga bilang akan terus memastikan kalau aku sudah kembali…

Self Rimender !!!

Posting Komentar



Hii iya kamu, yang sekarang sedang membaca tulisan ini..
Bagaimana hari ini?? Menyenangkan bukan? Atau justru menjadi hari yang sangat melelahkan? 
Pasti kamu capek banget ya, pikiran kamu juga mumet banget ya, 
Kalau kamu siap untuk bercerita, aku juga siap menjadi pendengarmu :) jadi, jangan ragu, bilang aja yaa..
Atau, baca aja tulisan ini sampai selesai..
Semoga bisa sedikit menikmati hati dan pikiranmu :)

🌻🌻

Di umurmu yang sekarang, 
Pasti sudah baanyaaaaak sekaliii cerita-cerita yang sudah kamu temui, pasti baanyaaaaak sekalii kejadian-kejadian yang telah kamu alami..
Bahagia, senang,tawa, gembira, sedih, kecewa, kecewa,sakit hati, capeek, minder,ragu, menyesal, stres, bahkan sampai ingin menyerah.
Hampir semua itu, kamu alami kan??
Tapi kamu, lebih memilih untuk memendam itu sendiri.

Aku tahu, semua itu dilakukan bukan tanpa alasan. Bukan berarti kamu tidak dapat percaya pada orang di sekelilingmu kan ? namun kamu hanya tidak ingin menambahkan beban pada orang lain kan? banyak juga yang kamu ketahui tentang sebab dan akibat jika kamu nanti cerita kehidupanmu pada orang lain. Padahal, semua itu hanya angan dan belum pasti terjadi...

Hari kian berlalu,
Kamu juga mungkin merasa bahwa lingkaran pertemanan ini semakin mengerucut, semakin sempit, bahkan kini hari-hari kamu saja selalu seorang diri. Iya kan?
Tapi, kamu tidak perlu khawar. Semua itu hanya hal yang lumrah. Setiap orang juga pasti pernah mengalaminya, bukan hanya kamu saja :)

Kamu juga mungkin pernah menemukan seseorang yang datang dan pergi sesuka hati mereka. Adakalanya kamu merasa di perintah, di pedulikan, namun terkadang kamu juga merasa dikecewakan juga diabaikan. Mungkin satu atau dua hari kamu akan merasa benar-benar tersungkur dan sakit hati. Namun ternyata, semua yang kamu rasakan itu hanya sementara saja cukup dalam hitungan hari. Semua itu tidak abadi bukan?

Kamu juga mungkin pernah atau bahkan sering membandingkan kehidupan dirimu dengan kehidupan orang yang lebih di atas kamu, kamu seolah berandai-andai ada di posisi itu, dan seolah-olah kamu berpikir karena telah dilahirkan dari keluarga sederhana. Padahal kamu sendiri tidak mengetahui, tentang masalah hidup seseorang itu. Bisa saja ia hanya menonton sebagian kecil saja dari persoalan hidupnya. sebagian kecil itu adalah kebahagiaan.

Sampai malam tiba,
Pikiran-pikiran negatif itu seolah terus mengintai di otakmu. Sampai-sampai kamu tidak merasakan kenikmatan yang telah Allah beri.

Padahal, tanpa kamu sadari. Kini, kamu sudah melangkah lebih jauh, bahkan sangat jauh. Kamu, sudah melewati semua hal yang terjadi walaupun dengan segala ketakutan juga kehadiran yang menyertai.
Namun, semua itu semata-mata karena kamu yang kuat, tapi Allah yang telah menguatkan kamu. Bukan pula karena kamu yang hebat, tapi Allah yang telah mempermudah segala urusanmu.
Bukan karena diri sendiri, namun karena pertolongan Allah yang agung. 

Yakinkan dirimu, tanamkan dalam bisa, bahwa Allah akan selalu memberikan pertolongan juga jalan keluar dalam setiap masalah hidup kita.

Jangan ragu untuk saling mengingatkan, menegur dan menasehati. Tentu dengan adab dan cara yang mengenakan hati.

Semoga kita selalu bersyukur, dan menerima setiap takdir dengan hati lapang. Dan semoga, allah memberikan kemudahan dalam setiap langkah kita untuk menuju kebaikan. Aamiin.

selalu  ada kebahagiaan untuk  siapa saja yang selalu bersyukur🤍 
Terimakasih sudah membaca tulisan ini. Tulisan ini terkhusus untuk diri pribadi, dan semoga bermanfaat untuk yang lain..
Jangan lupa komen ya
Kritik dan saran yang membangun, okeyy


Secarikkertasku
Saya lebih senang menuangkan sesuatu pada sebuah tulisan. Karena, ketika waktunya sudah terlewat. Namun tulisannya tetap akan tersimpan. Bahkan bisa untuk kembali dibaca nantinya.

Related Posts

Posting Komentar